Lebaran = Nanny-less

Sebelum mulai, gue mau mengucapkan selamat Idul Fitri, Minal Aidin Walfaidzin, maaf lahir dan bathin dari kami sekeluarga.

Lebaran kali ini liburnya panjang banget ya guys, apalagi saya nambah additional 5 hari cuti karena sang Nanny "extend" pulang kampungnya. Lagu lama ya... Gue sih bersyukur aja karena Nanny nya Eric yang ngasuh dari lahir balik lagi... yang lain-lainnya ditelan manis saja.

Money matters



Personal Finance itu sebetulnya sangat luas untuk dibahas karena setiap orang mempunyai pandangan masing-masing tentang masalah keuangan. Dan tidak bisa dipungkiri juga kalo topik ini sangat terkait erat dengan karir, lifestyle dan upbringing dari kita masing-masing.

Gue termasuk orang yang beruntung karena punya background education Finance Management. Jadi meskipun karir gue bukan di bidang Finance Management, seenggaknya ilmu yang gue pelajari selama 4 tahun bisa gue apply ke kehidupang pribadi gue. 

Mungkin waktu masih jaman kuliah cara gue manage keuangan gue masih sangat sederhana dibandingkan sekarang, cuman pada intinya gue selalu menganut prinsip untuk bisa selalu menabung setiap bulan. Berapapun itu harus ada sisa dari income/earnings yang bisa ditabung. Kalau orang sini bilangnya:

Jangan Besar Pasak daripada Tiang

Berangkat dari background gue itu tadi, gue juga suka banget baca artikel-artikel ringan mengenai personal finance; the how tos agar gue bisa mengolah keuangan gue lebih baik lagi. Juga artikel seperti tips and tricks on how to save more seperti budgeting coffee - daripada beli kopi di coffee shops seharga 40-50 ribu per cup mending bikin kopi sendiri atau apalah - semua gue baca. Obviously dari artikel-artikel itu ada yang memang bermanfaat tapi banyak juga yang sampah. Hehe.

Kita harus bisa memilah-milah strategi apa yang "works" with our lifestyle. Jangan semuanya di-ikutin karena back to what I said at the beginning bahwa personal finance itu bener bener personal. Jadi what works for me, belum tentu works for you.

Professional Blog Designs by pipdig